Dalam pelaksanaan seleksi penerimaan prajurit, kegiatan lari 12 menit adalah yang paling banyak menggunakan energi. Untuk itu setiap kegiatan samapta selalu di dahului dengan pemeriksaan kesehatan, dengan harapan dapat diketahui kondisi calon siswa sehingga dapat di antisipasi terjadinya kecelakaan dalam pelaksanaan seleksi samapta A tersebut.
Apa saja yang harus kita siapkan dalam kegiatan tersebut :
Mari kita bahas satu persatu :
Kesehatan
Ada pepatah yang mengatakan “Tubuh kita adalah dokter yang terbaik” artinya kita sendiri mengetahui kondisi tubuh kita apakah sedang lelah, atau dalam kondisi fit. Demikian juga dengan riwayat kesehatan kita apakah kita pernah melakukan operasi, pernah patah tulang atau pernah menderita penyakit jantung dan lain sebagainya.
Ada penyakit yang mungkin saja muncul dan menjadi kronis pada saat tubuh di paksa melakukan kerja berat yang mengakibatkan tidak sadar bahkan kematian. Untuk itulah bagi setiap casis yang akan melakukan tes samapta A tersebut harus benar-benar mempersiapkan diri dengan matang. Apakah diri kita sudah siap untuk digenjot dengan semua tenaga untuk memperoleh hasil maksimal ? semuanya kembali kepada diri kita yang mengetahui kemampuan diri masing-masing.
Jangan sampai niat untuk mendapatkan peringkat yang terbaik dalam seleksi, malah berbuah celaka bahkan kerugian. Dari hasil latihan yang dilaksanakan sehari-hari pastinya kita sudah mengetahui kemampuan diri kita, bila kita ingin melampaui berarti tubuh bekerja lebih keras dan rawan akan celaka. Jadi latihan dan persiapan kita sebelumnya adalah batas aman kita menggenjot kemampuan tubuh. Itulah fungsinya berlatih dengan disiplin menggunakan jarak dan waktu yang terukur sehingga batas aman kemampuan maksimum diri kita dapat diperkirakan.
Pemeriksaan Kesehatan
Sudah umumnya pemeriksaan kesehatan pertama dilaksnakan sebelum kegiatan seleksi Samapta A atau lari selama12 menit. Dengan harapan peserta yang lolos adalah yang memiliki kesehatan tubuh yang memadai dan mampu untuk mengikuti seleksi berikutnya.
Namun demikian pelaksanaan pemeriksaan kesehatan seperti tensi darah adalah protap yang harus dilaksanakan. Bagaimanapun tensi darah yang terlalu tinggi ataupun terlalu rendah akan sangat beresiko, bila tubuh digenjot dengan mengeluarkan tenaga yang besar saat lari selama 12 menit.
Bila kita melakukan olah raga lari 12 menit secara mandiri sebaiknya juga memeriksa diri sendiri apakah memiliki perasaan normal atau ada kelainan seperti penglihatan yang berkunang-kunang atau perasaan lelah yang berlebihan. Tentunya tanda-tanda kesehatan tubuh akan dapat kita rasakan secara normal apabila kita membiasakan diri mengetahui kondisi tubuh kita.
Pakaian
Calon siswa umumnya di anjurkan menggunakan kaus berwarna putih dan menggunakan celana pendek untuk keseragaman. Tetapi bahan pakaian juga akan menjadi pertimbangan untuk digunakan apakah berbahan cotton yang sejuk dan menyerap keringat atau bahan karet yang panas dan tidak menyerap.
Namun yang utama adalah adanya sirkulasi udara yang lebih luas dengan menggunakan celana pendek dan baju kaus dengan lengan pendek. Baju kaus dengan warna putih juga akan meredam panas yang menerpa sehingga menimbulkan efek yang lebih nyaman di tubuh.
Sepatu
Sepatu sangat menentukan dalam menjaga undurance tubuh untuk berlari dan berlari hingga menghabiskan waktu 12 menit. Coba bayangkan apabila sepatu yang kita gunakan masih baru dan keras, pastilah sepanjang perjalanan berlari akan merasa nyeri dan kesakitan.
Untuk itu gunakan sepatu yang enak dan nyaman di gunakan, bukan sepatu yang mahal dan lagi ngetren diapakai saat ini. Anda akan menyesal menggunakan sepatu baru yang anda idam-idamkan dan digunakan pada saat seleksi samapta A lari 12 menit. Sementara sepatu anda yang lama yang biasa anda pakai untuk berlatih, disingkirkan dan dengan hati yang berbunga-bunga menggunakan sepatu baru impian agar lari anda nyaman dan lancar.
Apa daya…. ternyata…. sepatu yang baru, belum menyesuaikan bentuk kaki, ada sesuatu jahitan atau kelebihan bahan yang mengganjal dan bentuk telapak yang bisa saja berbeda dan menimbulkan tekanan telapak kaki ke tanah berbeda dari biasanya, akibatnya kaki tidak nyaman. Pasti anda akan terbayang sepatu buruk anda yang biasa di gunakan untuk latihan yang sudah nyaman, pas dan enak dipakai.
Makanan
hati-hati bagi anda yang suka mengkonsumsi minuman suplemen yang berisi iklan untuk dapat membuat tubuh menjadi kuat dan perkasa. Salah-salah malah menimbulkan jantung bekerja lebih keras dan tidak terkendali.
Beberapa hari sebelumnya, Hindari makan-makanan yang mengeluarkan gas seperti brokoli, kubis dan kacang. makanlah makanan dengan karbohidrat rendah seperti :
- Daging Merah
- Ikan
- Daging Unggas
- Keju
- Telur
- Aneka Sayur
- Aneka buah
- kacang-kacangan
- Jamur
Beberapa jam sebelum mulai Lari, konsumsi makan-makanan dengan Glikemik Index yang rendah. GI adalah informasi tentang bagaimana tubuh mencerna karbohidrat menggunakan sistem penilaian nol hingga 100. Gula murni memiliki skor 100, GI rendah itu memiliki skor 55 atau dibawahnya.
Jangan konsumsi makanan berat seperti nasi, daging dan makanan berat lainnya karena akan menyebabkan perut repot berkontraksi untuk mengekstraksi bahan makanan di perut.
Makanlah makanan yang lunak seperti bubur campur buah, buah-buahan dan jangan terlalu kenyang. Makanan dengan GI rendah adalah :
- sayuran tidak bertepung, seperti ubi dan wortel
- jelai
- pasta gandum utuh
- biji-bijian, seperti roti gandum, roti pumpernickel, dan roti pita
- kacang-kacangan
- jenis kacang dan mentega
- dedak gandum (oat)
- oatmeal
- beras coklat atau liar
- kebanyakan jenis buah
Pada saat persiapan berlari maksimalnya kita hanya dapat menyimpan 2.000 kcalori Glikogen inilah yang akan menjadi bahan bakar tubuh dalam berlari.
Demikianlah persiapan yang harus kita laksanakan dalam mengikuti seleksi samapta A yaitu lari 12 menit, dengan harapan pelaksanaan selama seleksi dapat berjalan lancar dan dapat menjaga kebugaran, kesehatan dan keamanan diri.